Kajian Bangunan Penangkap Kabut dan Penampung Air Hujan untuk Daerah Sentul sebagai Ganti Air Bersih

Rizka Arbaningrum

Abstract


Kekeringan merugikan petani karena mempengaruhi hasil panen. Terdapat dua cara untuk mengatasi masalah kekeringan yaitu dengan cara membuat bangunan penangkap kabut atau juga bisa dengan membuat bangunan penampung air hujan. Namun, dari kedua bangunan itu manakah yang lebih unggul untuk digunakan dilihat dari faktor ekonomi dan durabilitas. Ditinjau dari harga, penangkap kabut tidak membutuhkan biaya yang tinggi bila dibandingkan dengan penampung air hujan. Pembuatan penangkap kabut membutuhkan biaya Rp 685,000, sedangkan penampung air hujan membutuhkan biaya Rp 1,431,466. Apabila dibandingkan dengan bangunan penangkap kabut, penampung air hujan membutuhkan biaya yang lebih tinggi. Untuk durabilitas bangunan, penangkap kabut cenderung lebih perlu perawatan khusus dikarenakan bahan dan alat yang digunakan sangat sederhana. Sedangkan, bangunan penampung air hujan, durabilitas cenderung bertahan lama meskipun tetap membutuhkan perawatan untuk bak penampung dan pompa air.

Kata Kunci : Kekeringan, penampung air hujan, penangkap kabut, biaya


Full Text:

PDF

References


BPPT. “Pemanen Air Hujan (Rain Water Harvesting)”. BPPT.

Fatimah, Soja Siti. “Jurnal Pendidikan Kimia, Air”. Universitas Pendidikan Indonesia: Bandung.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. (2012). ”Panduan Pengguna Bangunan Gedung Hijau Jakarta Vol. 5 Efisiensi Air”. DKI Jakarta.

Putra, Teguh Permana. (2018). “Perancangan dan Pemanfaatan Penampung Air Hujan Skala Unit Rumah di Perumahan Alam Sinar Sari Dramaga”. Institut Pertanian Bogor: Bogor.

Taufani, Aditya Riski, Puji Utomo, Taufiq Ilham Maulana, Musofa. “Teknologi Pemanen Kabut (Fog Harvesting) sebagai Solusi Mengatasi Masalah Kekeringan pada Dataran Tinggi”. Universitas Gadjah Mada: Yogyakarta.

Diakses pada tanggal 15 Mei 2019 dari http://www.kelair.bppt.go.id/sitpapdg/Patek/Spah/spah.html.

Diakses pada tanggal 13 Mei 2019 dari https://www.bmkg.go.id/iklim/prakiraan-musim.bmkg?p=11004&tag=prakiraan-musim〈=ID




DOI: https://doi.org/10.36262/widyakala.v6i0.167

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 WIDYAKALA: JOURNAL OF PEMBANGUNAN JAYA UNIVERSITY

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Redaksi Jurnal Widyakala
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M)
Universitas Pembangunan Jaya
Jalan Cendrawasih Raya Blok B7/P, Sawah Baru, Ciputat, 15413
Telp : 021-7455555 ext 1311
widyakala.journal@upj.ac.id